The Relationship of Sex and Parents' Education with Adolescent's Knowledge About the Prevention of Transmission of HIV/AIDS
DOI:
https://doi.org/10.35747/hmj.v7i1.434Keywords:
Gender, Education, Knowledge, HIV/AIDSAbstract
Adolescence is a transition period from children to adults. At this time there were many changes, especially in physical development so that teenagers' curiosity about many things was high, especially in terms of sexuality. Teenagers' ignorance about the dangers of HIV/AIDS makes adolescents an age group at risk of contracting HIV/AIDS. Methods: this type of research is quantitative research, while the research design used is cross sectional. The population of the study was 286 and the number of samples was 74 students who were taken using the Probability Sampling technique with the sampling method using proportional stratified random sampling. Results: the results of statistical tests using the Chi-Square test showed that there was a relationship between gender (Pvalue=0.001, OR=10.182) and parental education (Pvalue=0.004, OR=4.852) with adolescent knowledge about preventing HIV/AIDS transmission. Conclusion: Health education needs to be done to increase adolescent knowledge about sexuality and prevention of HIV/AIDS transmission. The participation of parents, schools and health care facilities in providing reproductive health education, especially related to HIV/AIDS is very important.
References
Agustina, I., & Ulfa, M. (2014). Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang Kanker Payudara terhadap Pengetahuan dan Sikap tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 1(3), 225–229. http://jnk.phb.ac.id/index.php/jnk/article/view/45
Astyawan, P. R. (2017). Ya Ampun, Ada 30 Orang Terjangkit Penyakit Menular di Jonggol, 3 di Antaranya AIDS. OkeNews. https://news.okezone.com/read/2017/07/15/525/1737307/ya-ampun-ada-30-orang-terjangkit-penyakit-menular-di-jonggol-3-di-antaranya-aids
Berek, P. A. L., Be, M. F., Rua, Y. M., & Anugrahini, C. (2019). Hubungan Jenis Kelamin Dan Umur Dengan Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Hiv/Aids Di Sman 3 Atambua Nusa Tenggara Timur 2018. Jurnal Sahabat Keperawatan, 1(01), 4–13.
Direktur Jenderal P2P Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Laporan Perkembangan HIV AIDS & Penyakit lnfeksi Menular Seksual (PIMS) Triwulan I Tahun 2021. In Kementerian Kesehatan RI (Vol. 4247608, Issue 021). https://siha.kemkes.go.id/portal/perkembangan-kasus-hiv-aids_pims#
Eka, N. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Peer Group Terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Kesehatan Remaja tentang KesehatanReproduksi di SMK PGRI 1 Magetan Kelas XI. STIKES Bhakti Husada Mulia. http://repository.stikes-bhm.ac.id/192/
Emilia, R. O., & Wahyuni, B. (2007). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pernikahan usia dini di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Berita Kedokteran Masyarakat, 25(2), 51.
Febriana, A., & Mulyono, S. (2019). Parent-Adolescent Communication On Reproductive Health and Sexual Of Adolescent. Jurnal Keperawatan, 10(2), 81–85.
Hawari, D. (2006). Aborsi Dimensi Psikoreligi. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Hendrawan, R., & Mahmud, N. U. (2022). Hubungan Perilaku Remaja Terhadap Pencegahan HIV/AIDS SMAN 1 Lasusua Kolaka Utara. Window of Public Health Journal, 1806–1814. https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/woph/article/view/374
Imron, A. (2012). Pendidikan kesehatan reproduksi remaja. Ar-Ruzz Media, Jakarta.
Noviana. (2013). Catatan Kuliah HIV/AIDS. TIM.
Nurwati, N., & Rusyidi, B. (2019). Pengetahuan Remaja Terhadap Hiv-Aid. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(3), 288–293.
Pratiwi, N. L., & Basuki, H. (2011). Analisis Hubungan Pengetahuan Pencegahan HIV/AIDS dan Perilaku Seks Tidak Aman Pada Remaja Usia 15-24 Tahun di Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 14(2), 192–202.
Riyanto, A. (2011). Aplikasi metodologi: penelitian kesehatan.
Rofi’ah, S. (2017). Efektivitas pendidikan kesehatan metode peer group terhadap tingkat pengetahuan dan sikap personal hygiene saat menstruasi. Jurnal Ilmiah Bidan, 2(2), 31–36. https://www.e-journal.ibi.or.id/index.php/jib/article/view/31
Rosmawar, C. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perkawinan Di Usia Dini Pada Wanita Di Desa Ceurih Kupula Kecamatan Delima Kabupaten Pidie Tahun 2013. Stikes Ubudiyah Banda Aceh.
Salamah, S. (2018). Pendidikan Orang Tua dengan Pengetahuan Remaja Tentang Pendidikan Seks. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 3(1), 109–114.
Septiani, S., & Ervina, A. (2015). Hubungan Jenis Kelamin dan Sumber Informasi dengan Pengetahuan Remaja mengenai Penyakit Menular Seksual (PMS). https://ejurnal.latansamashiro.ac.id/index.php/Ejobs/article/view/140/134
Sri, Nina dan Setiawan, C. (2019). Pengaruh Sikap, Dukungan Teman Sesama Wanita Pekerja Seks (WPS) dan Motivasi terhadap Perilaku Pencegahan HIV/AIDS WPS. Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia, 9(02), 66–78.
Ulsafitri, Y., & Rambe, A. (2022). GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG HIV/AIDS DI SMA PEMBANGUNAN KOTA BUKITTINGGI. Jurnal Kesehatan Lentera’Aisyiyah, 5(1), 551–560. https://jurnal.politasumbar.ac.id/index.php/jl/article/view/123
Wahyuni, S. (2012). Hubungan antara Pengetahuan Remaja tentang Penyakit Menular Seksual (PMS) dengan Jenis Kelamin dan Sumber Informasi di SMAN 3 Banda Aceh. Jurnal Ilmiah STIKES U’Budiyah, 1(2), 38–43.
